Minggu, 05 Februari 2012

Finally, Prepare Sidang

Bismillah....

Sambil nunggu magrib berkumandang. Nyuri waktu dulu untuk nulis di blog alias celoteh-celoteh.

Oke, kita mulai dengan hari jumat. Tanggal berapa ya ?? Lirik-lirik kalender dulu ah. Owh, ya benar tanggal 3 Februari. Ckckckk, geleng-geleng kepala sendiri. Masih baru sudah lupa dengan tanggal.

Nah, hari itu aku sudah ada janji dengan Dospem 1 untuk konsultasi. Hari kamisnya kan batal konsultasi karena ibunya sibuk dan ujian S2. Jadi, kata beliau jumat pagi saja sekalian bawa surat untuk di tanda tangani.

Nggak pagi-pagi amat juga sih aku ke kampus. Sekitar pukul setengah sembilan jam rumahku jadi ya sekitar jam 8.15 aku ke kampus. Menunggu di depan ruangan beliau yang sudah terbuka tapi tak ada satu pun orang di sana. Yo, wes aku menunggu di depan ruang beliau. Sambil mendengarkan musik dan baca-baca ya sekedar membuang kebosanan menunggu.

Alhamdulillah ada Lisa yang datang. Jadi ada kawan ngobrol deh. Intinya tak lama kemudian juga ada kawan-kawan yang lain yang akan mengumpul skiripsi. Wuuaaahhh aku ngiri dengan mereka. Ka Kencana kawan satu dospemku datang juga sekitar pukul setengah sepuluh kalau tidak salah.

Lanjut.. menunggu lah kami berharap dospem datang. Sampai jam 12 lewat juga belum datang. So, aku sih memutuskan untuk pulang dulu. Karena dospem 2 ku membalas smsku dan janjian pukul 3-an. Huuaaahhhh aku kagak ada persiapan sama sekali untuk konsul dengan beliau.

Sampai di rumah bukannya istirahat tapi malah langsung ngeprint. Alhamdulillah ya meski ngadat printernya bisa jua ngeprint. Tapi, ya itu aku nggak ada persiapan jadi terkesan seadanya banget. Untungnya aku sudah mempersiapkan daftar isis, daftar tabel tapi belum diiisi dengan halamannya. Hihihi

Alhamdullah jam 2 tepat semua selesai. Langsung berangkat ke kampus meski hujan masih rintik-rintik belum reda. Di kampus masih sepi banget. Ya jelas lah jumat begini mana ada orang mau ke kampus kecuali ada kuliah.

Kali ini aku menunggu di bawah tepatnya di depan ruang 8. Karena aku kan ada janji juga dengan dospem 2ku. Kalau-kalu beliau datang. Lama eh nggak juga ada Ka Tifah yang datang, kami sama-sama dospem 2. Semenjak skiripsi aku jadi semakin akrab dengan kakak2 tingkat yang sebelumnya tidak kenal aku sama sekali. Apalagi kalau kami satu dospem senasib deh pokoknya.

Mataku benar-benar mengantuk menunggu kedua dospem. Apalagi menjelang ashar beliau belum datang juga. So, daripada ngangur aku sesambilan membaca skiripsiku dan menambah kata-kata khususnya di pembahasan.

Ashar pun berkumandang. So, aku ke musolla untuk sholat ashar. Berdoa semoga dimudahkan dan dilancarkan semua urusan ini.

Setengah lima lewat dospem 2 ku baru muncul. Yah, lewat dari jadwal tapi nggak apa-apa lah yang penting aku dapat acc dan ttd dari beliau. Sebelumnya aku minta tolong periksakan abstarkasi bahasa inggrisku. Sebelum kami berdua keluar ruangan sambil bercanda beliau berucap, "Aku baistilah datang ke kampus, awas buhan kam kada dapat di sidang." Jiaaahhhh menakutkan, yang aku tahu tipe dospem yang juga akan menjadi pengujiku ini susah untuk memberi nilai, apalagi kalau jawaban salah.

Jamku sudah menunjukkan pukul setengah enam sore. Huaaahhhh..mataku semakin menngantuk saja. Dihubungi dospemnya hp beliau kagak aktif. So, aku dan ka kencana memutuskan untuk pulang sajalah. Semoga besok pagi ibunya ada.

Jam 12 malam aku bangun, sholat tahajud dan lanjut revisi skiripsi. Mata mulai mengantuk tapi tetap dipaksakan. Alhamdulillah pukul 3 subuh semua revisi sudah selesai. Tinggal memprint sajalah. Tapi, printku tiba-tiba aneh. Pengen bangunin adik tapi nggak tega. Ditambah lagi dengan laptopku yang hang. Huaaahhhh bagaimana ini. Mau tahu keputusanku saat itu. "TIDUR" dan semoga saat subuh aku bangun laptop dan printerku sudah membaik.

Alhamdulillah meski tidur kagak nyenyak dan cuma satu jam itu sudah lumayan lah. Dan ssetelah sholat subuh langsung kejar target lagi menyelesaikan print-an. Alhamdulillah puji syukur tak henti-hentinya kupanjatkan padamu Ya Allah printer dan laptopku kembali membaik seperti semula.

Lanjut meski diselingi dengan mengantar Mama sabtu pagi tapi tetap dengan semangat dan mata yang meredup karena masih mengantuk tetap mengantar mama. Next, jam setengah sepuluh semua baru selesai dan kelar. Langsung mandi **hihi ketahuan deh baru mandi*** sholat dhuha dan langsung ke tempat fotocopian.

Kali ini aku suka dengan hasil fotocopiannya. Bersih dan tajam hasilnya. Tidak terlalu lama juga menunggunya dan aku ketinggal dua hal berkas. Pertama tanda lunas ikoma dan kedua surat berkerudung. Langsung deh tancap gas setelah selesa fotocopi ke rumah. Jujur sih aku heran juga katanya total fotocopianku 67 ribu tapi setelah semua beres jadi 107 ribu.

Di rumah langsung deh selesaikan semua yang masih belum. ngeprint surat berkerudung dan nancap materainya. So, langsung cabut padahal aku haus dan lapar. Tahan di tahan.

Sampai di kampus tak menunggu lama kali ini. Dospem 1 ku datang sekitar sepuluh menit setelah aku datang. Menunggu beliau memanggil dan langsung di acc beliau termasuk kartu konsultasiku tapi ya harus revisi dulu sebelum dikumpul. Tak apalah biar dirombak lagi nanti sekalian.

Nah, sambil menunggu kajur yang lagi rapat aku ngobrol dengan kawan-kawan ternyata menjilid itu harganya sepuluh ribu satu jilid. Masya Allah mahal sekali. Pantas aku tadi rada binggung. Tapi, biarlah aku malas mempermasalahkan hal itu. Lagi pula tadi pagi pas ngantar mama aku dikasih suntikan dana untuk fotocopi. Lumayan Alhamdulillah ya ^^

Kagak jadi deh aku mengumpul hari itu. Tapi kagak apa-apa deh, Sesambil revisi nanti di rumah.

Dan di ahad sore aku selesai ngeprint yang kurang dan salah sambil merombak yang sudah dijilid juga sih. Tapi menunggu hujan reda baru aku ke tempat fotocopian. Ternyata di fotocopian laser yang harganya 200 seembar menjilid yang tebalnya 120 halaman itu cuma 2500. Wah, kebayang nggak sih mahal banget kemarin menjilid.

Yo, wes lah yang penting semua bisa selesai dan aku besok senin pagi ngumpul. Semoga saja aku bisa cepat mendapatkan jadwal jadi cepat juga sidangnya.

Senja berkumandang tepat celoehanku habis. So, nanti lagi lah ceelotehnya.
Yuhu,...kita sholat dulu yuk

Banjarmasin, 5 februari 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar